Mengenal Tang Ampere

Salah satu alat yang perlu dimiliki terutama oleh teknisi listrik adalah Amperemeter.

Ada dua jenis Amperemeter yang dapat ditemukan di pasaran, yaitu :

1. Model seperti multimeter yang menggunakan probe untuk pengukuran
2. Model tang atau clamp yang menggunakan induksi elektromagnetik untuk pengukurannya

Tang Ampere / Clamp Meter

Clamp meter atau tang ampere sendiri merupakan alat instrument untuk mengukur tegangan / kuat arus pada konduktor seperti kabel.

Alat ini memiliki lengan yang berbentuk seperti rahang atau capitan berukuran besar yang dapat dibuka tutup untuk memasukan konduktor sehingga besaran kuat arusnya dapat diukur.

Cara Pakai Tang Ampere

Melakukan pengukuran dengan menggunakan Clamp Ampere ini cukup mudah dilakukan. Langkahnya adalah sebagai berikut :

Pertama adalah memutarkan knob mode pengukuran sesuai dengan pengukuran yang ingin dilakukan.

Seperti pengukuran yang dilakukan apakah arus DC atau AC, dan apakah clamp Ampere nya memilki range/rentang yang perlu di-set atau auto-range yang secara otomatis akan mengatur rentang pengukuran.

Jika mengukur arus DC maka jangan lupa juga untuk mengatur penyesuaian nol (zero-adjustment) pada clamp Ampere tersebut.

Kedua, setelah pengaturan selesai dilakukan maka tinggal membuka rahang penjepit.

Jangan lupa untuk memposisikan konduktor/kabel/kawat sebisa mungkin di tengah untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat. Setelah itu tinggal membaca hasil pengukuran pada layar di Clamp Meter.

Jika clamp meter digunakan untuk melakukan pengukuran arus beban, maka kabel yang dijepit hanya 1 saja, jika kabel yang dijepit lebih dari 1 kabel maka pembacaan akan tidak akan akurat.

Kelebihan Ampere Tang Dibandingkan Multimeter

Keunggulan dari clamp Ampere ini dibandingkan dengan multimeter (Amperemeter yang menggunakan probe) adalah kabel tidak perlu dipotong pada saat pengukuran sehingga tidak perlu mematikan listrik pada objek yang diukur.

Hal ini dikarenakan pengukuran kuat arus dilakukan secara seri dengan rangkaian. Sehingga untuk multimeter mau tidak mau kita harus memutuskan rangkaian listrik terlebih dahulu dan rangkaian disambungkan secara seri dengan multimeter.

Proses pemotongan kabel ini tidak diperlukan oleh clamp meter karena pengukurannya dilakukan dengan induksi elektromagnetik yang dihasilkan dari listrik yang mengalir pada konduktor.

Bagian-bagian pada Clamp Ampere

Beberapa fungsi dari bagian dan tombol pada clamp meter antara lain:

• ‍Clamp head : merupakan bagian yang membentuk seperti capitan (rahang) yang digunakan untuk mengukur besaran kuat arus listrik pada saat kawat konduktor diposisikan di tengah capitan.
• ‍Trigger : bagian yang digunakan untuk membuka jepitan clamp head.
• ‍Data hold : tombol yang berfungsi untuk mengunci hasil pengukuran pada layar sehingga tidak hilang pada saat jepitan dilepas.
• ‍Range switch : tombol atau knob yang berfungsi untuk mengatur rentang pengukuran besaran kuat arus listrik.
• ‍Display : layar pada clamp Ampere yang berfungsi untuk menampilkan hasil pengukuran.
• ‍Com dan Volt terminal : pada clamp Ampere yang berfungsi juga sebagai multimeter terdapat terminal ini untuk menghubungkan probe pada clamp meter.

Hal Penting Terkait Amperemeter Model Tang

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan tang Ampere antara lain:

1. Hindari meninggalkan tang/clamp Ampere dalam posisi on dan tersambung ke kawat atau konduktor yang terhubung ke beban setelah melakukan pengukuran; karena jika arus yang besar mengalir dan melebihi kapasitas sensor pengukuran, sensor dapat mengalami kerusakan.
2. Hindari mengukur konduktor yang tidak terisolasi (salah satunya kabel terkelupas) karena Ampere Clamp hanya direkomendasikan untuk mengukur konduktor yang memiliki isolasi (walaupun ini bergantung juga pada spesifikasi masing-masing tang Ampere).
3. Tang Ampere ini juga memiliki tingkat keamanan yang cukup tinggi karena tidak perlu memotong kabel pada saat melakukan pengukuran. Tetapi walaupun begitu gunakan alat ini di rentang spesifikasi yang direkomendasikan, jangan melebihi tingkat maksimum yang telah ditetapkan.
4. Selain itu, barrier instrument juga menjadi batasan keamanan pada saat digunakan, jangan menyentuh bagian ini pada saat menggunakan clamp meter.
5. Simpan di tempat yang kering seperti tas atau kantong yang biasanya disertakan dan dalam posisi off untuk membuat baterai tidak cepat habis (walaupun biasanya ada fitur auto-off).

Cara Kalibrasi

Setiap alat pengukuran termasuk digital clamp meter sudah melalui proses kalibrasi dari pabrikan dan proses kalibrasi ini biasanya tidak dapat dilakukan sendiri karena harus mempunyai instrument atau aplikasi khusus untuk melakukan proses kalibrasi.

Sehingga jika kalian tidak yakin dengan nilai yang ditunjukan oleh instrument pengukuran maka baiknya adalah dengan mengirimkannya ke service center untuk dilakukan servis dan kalibrasi ulang.

Clamp Ampere Meter memiliki banyak model, fitur dan dirancang untuk berbagai keperluan, maka untuk memilih tang Ampere yang terbaik untuk kalian miliki adalah sesuaikan dengan kebutuhan aplikasi kalian di lapangan karena clamp meter yang harganya mahal belum tentu dapat memenuhi kebutuhan kalian.

Pilihan merknya pun banyak mulai dari merk yang terpercaya seperti Fluke, Sanwa, Keysight, dll. Sampai dengan merk yang mungkin baru dikenal.

Harganya pun bervariasi mulai dari ratusan ribu sampai dengan jutaan rupiah. Jadi kembali lagi sesuaikan dengan kebutuhan kalian dan mungkin budget yang disediakan.

Kalau kalian butuh tang/clamp ampere ataupun jenis tang lainnya, jangan ragu untuk segera hubungi kontak CS kami melalui tautan berikut >> https://mauorder.online/blog-s-gala-com?produk=Tang