Fungsi Lampu UV untuk Air Isi Ulang
Harga lampu ekonomis
5w Rp 2.900
10w Rp 3.800
Lampu Kuning Rp 15.000 aja
Gabung jadi Agen kami sekarang
Lampu UV untuk Air Isi Ulang
Air merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan manusia.
Selain untuk membilas kotoran, air juga diminum untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam hal kesehatan karena 60% - 70% kandungan dari tubuh manusia adalah air.
Tanpa adanya air, manusia hanya akan dapat bertahan hidup sekitar 4 sampai dengan 7 hari bergantung kondisi lingkungannya.
Namun tentunya kita juga tidak boleh sembarangan meminum air, apalagi jika air tersebut tidak terlihat bersih.
Air minum yang berkualitas tentunya akan menentukan juga kesehatan dari seseorang.
Air minum yang kotor dan penuh dengan bakteri jahat tentunya akan membuat kesehatan terganggu, maka dari itu industri pengolahan air minum akan selalu mengupayakan untuk memproduksi air minum yang bersih dan layak minum.
Tahap Sterilisasi di Industri Air Isi Ulang
Dalam hal memproduksi air minum yang layak minum, ada dua tahapan utama yang harus dilakukan, yaitu:
Tahapan filtrasi
Pada tahap ini air baku (sumber air) dilewati pada filter-filter khusus untuk menghilangkan partikel-partikel kasar dan yang tidak diinginkan.
Filter-filter yang digunakan dapat berupa filter pasir, filter karbon aktif, membran reverse osmosis (RO), dll.
Filter-filter ini tentunya digunakan sesuai dengan kualitas air baku yang digunakan.
Semakin kotor air baku yang digunakan maka tahapan filter air yang digunakan juga semakin banyak.
Selain untuk menghilangkan kotoran pada air baku, filter ini juga berfungsi untuk menghilangkan Volatile Organic Compound (VOC), warna, bau, dan yang lainnya sehingga air yang dihasilkan jernih, tidak berwarna, dan berbau.
Tahapan sterilisasi
Air yang setelah melalui tahapan filtrasi belum tentu terbebas dari mikroorganisme dan bakteri jahat.
Hal ini dikarenakan tahapan filtrasi hanya dapat menyaring kotoran yang berukuran besar (makro) sedangkan mikroorganisme masih dapat lewat.
Untuk menghilangkan mikroorganisme dan bakteri yang tidak diinginkan, maka dilakukan penyinaran menggunakan lampu UV dan ozon generator.
Lampu UV digunakan karena sangat efektif membunuh kuman penyebab penyakit tanpa mempengaruhi sifat kimia dari air sehingga air tetap jernih, tidak berbau dan berwarna.
Ozon generator juga memiliki fungsi yang sama dengan lampu UV yaitu untuk membunuh bakteri dan kuman penyakit.
Maka dengan menggunakan kedua teknologi ini dapat dipastikan air minum yang kita minum bebas dari bakteri dan kuman penyakit, serta mencegah juga terjadinya atau tumbuhnya lumut di tempat penyimpanan.
Mikroorganisme yang dapat dihilangkan oleh teknologi ini diantaranya bakteri kelas II-a seperti E. Coli dan fecal coliform, kelas II-b seperti virus, kelas II-c seperti protozoa, dan jamur atau fungi.
Kegunaan Lampu UV untuk Air Isi Ulang
Berbicara mengenai teknologi lampu UV untuk sterilisasi pada industri pengolahan air minum, terdapat beberapa informasi yang patut diketahui, diantaranya adalah:
Bentuk Lampu UV yang dipakai
Lampu UV yang digunakan untuk pengolahan air minum biasanya berbentuk tabung tidak tembus cahaya yang didalamnya terdapat lampu UV sehingga disebut dengan Ultraviolet sleeves.
Air akan dilewati ke dalam tabung ini dan disinari dengan lampu UV.
Mengapa dibuat demikian?
Lampu UV dengan panjang gelombang tertentu (khususnya UVC) adalah sinar UV yang berbahaya karena dapat menimbulkan kerusakan pada tubuh manusia terutama pada kulit dan mata jika terpapar untuk jangka waktu yang lama.
Oleh karena itu desain dari ultraviolet sleeve ini tidak memperbolehkan sinar dari lampu UV keluar dan mengenai objek selain air yang dilewati.
Jenis UV Sleeve
Jenis-jenis Ultra violet sleeve dibagi berdasarkan debit air yang dapat dilewati yang biasanya diukur dengan satuan GPM (gallon per minute, 1 gallon sekitar 3,78541 liter).
Tingkatan GPM yang dapat dipilih biasanya mulai dari 2 gpm, 5 gpm, 6 gpm, 8 gpm, 12 GPM untuk pengolahan air minum skala kecil sampai dengan sedang dan 24 dan 48 GPM untuk pengolahan air minum dalam kemasan (skala besar).
Sebagai gambaran untuk depot air minum isi ulang bila debit air sekitar 10 liter/menit, maka disarankan untuk menggunakan UV sleeve 5 GPM/25 Watt, namun bila debit air sampai dengan 20 liter per menit maka gunakan yang 12 GPM.
Gunakan UV Sleeve lebih dari satu
Penggunakan UV sleeve disarankan lebih dari satu untuk memastikan bakteri dan kuman telah hilang.
Namun untuk memastikannya air tetap harus di tes di laboratorium.
Hal ini juga memastikan bahwa UV sleeve yang digunakan berkualitas baik.
Merk UV Sleeve dan Lampu UV
Merk-merk penyedia UV sleeve ini diantaranya adalah Sterilight, Canada, Topwin, Starlight, dll.
Sedangkan untuk lampu UV nya diantaranya adalah R-Can, Philips, GE, Osram, dll.
Untuk UV sleeve sendiri biasanya terdiri dari 3 bagian utama, yaitu adaptor, tabung lampu dan lampu UV.
Bergantung kualitas UV sleeve yang digunakan dan tingkat pemakaiannya, UV sleeve ini dapat bertahan 2-3 tahun.
Sekian informasi mengenai fungsi lampu ultraviolet untuk industri air isi ulang, semoga bermanfaat ya!
Jangan lupa untuk membaca artikel bermanfaat lainnya di S-gala.com!
Download juga aplikasi S-gala.com di playstore handphone kalian untuk mendapatkan promo dan peluang bisnis menarik dengan potensi untung jutaan rupiah per bulan!
Atau segera hubungi CS kami untuk penjelasan lebih lanjut.