Lampu UV Pendeteksi Uang Palsu

Kamu tau gak saat ini banyak uang palsu menyebar di pasaran dan jangan sampai kamu jadi korbannya ya!

Uang yang beredar di masyarakat dan dalam kehidupan kita sehari-hari seringkali luput dari pengamatan kita terkait uang aspal (asli tapi palsu).

Jangan sampe deh kita yang kebagian uang palsu ini apalagi dengan nominal yang besar.

Untuk meminimalisir kita mendapatkan uang palsu, maka kita harus lebih menyadari berbagai perbedaan uang asli dan palsu.

Apalagi saat kamu bertransaksi dalam jumlah yang besar, mending kamu menggunakan teknologi sederhana untuk membantu kamu melakukan pengecekkan keaslian uang tersebut.

YAP! Ada teknologi sederhana, efektif, efisien, dan pastinya gak menguras dompet kamu. Apa sih teknologinya?

Susah tidak ya mendapatkannya? Bisa tidak kita termukan atau bahkan kita buat langsung? Kamu hanya butuh Lampu UV untuk mendeteksi uang palsu!

Fungsi Lampu UV Pendeteksi Uang Palsu

Bank Indonesia dalam mencetak uang saat ini sudah menambahkan berbagai ornament sehingga para pelaku kejahatan lebih kesulitan jika mau melakukan duplikasi uang.

Di dalam sebuah uang kertas, ada gambar yang tidak kasat mata.

Seperti contoh pada uang 50.000 ada siluet Penari Bali yang akan memendar hijau kekuning-kuningan jika dilihat dibawah sinar UV dan tulisan 50.000 nya juga akan memendar.

Selain itu nomor seri atas berubah warna menjadi oranye, nomor seri bawah berubah warna menjadi hijau serta tanda air, logo BI, gambar ornamen juga akan berubah warna menjadi hijau jika dilihat di bawah sinar UV.

Jadi jika kamu tidak bisa mendeteksi ornament dan gambar, maka bisa dipastikan uang kamu PALSU.

Pelajari juga lebih banyak terkait keunikan masing-masing siluet yang berbeda di berbagai nominal uang ya!

Nah siapa sih yang harus memiliki alat seperti ini?

Kerap kali kita menemukan teknologi ini di Bank, bagaimanapun juga Bank menjadi salah satu tempat yang akan kita kunjungi ketika akan melakukan transaksi keuangan baik itu transaksi menabung ataupun melakukan penarikan tunai.

Namun tidak terbatas pada bank, buat kamu yang pada pekerjaan nya berhubungan dengan uang dengan nominal banyak, perlu kamu pertimbangkan ya untuk memiliki alat pendeteksi uang palsu dengan teknologi Lampu UV ini.

Jadi kamu bisa mendeteksi secepat mungkin keaslian uang dan pastinya menghindari kerugian dalam jumlah yang besar.

Ketika kamu secara cepat bisa mengetahui uang itu palsu maka kamu juga bisa secara langsungmenuntut tanggung jawab dari pemberi uang palsu tersebut.

Prinsip kerja dari detektor uang palsu ini adalah memanfaatkan sinar ultraviolet yang dihasilkan oleh led UV, led ini bukan led biasa yang sekedar memancarkan cahaya, tapi led UV memancarkan cahaya ultraviolet.

Jika cahaya ini menerpa atau mengenai objek yang ada bahan cetak dari tinta ultraviolet, maka hasil cetak tinta ultraviolet dapat terlihat oleh mata, dimana tinta ultraviolet ini tidak bisa terlihat tanpa cahaya UV.

Mahal gak sih harga nya? Tentu saja tidak. Alat pendeteksi uang palsu ini bisa kamu dapatkan dari harga 70.000 rupiah saja.

Namun tetap ada harga ada kualitas, jika kamu membeli money detector dengan teknologi UV dengan ukuran kecil, maka dibutuhkan effort lebih untuk memeriksa uang kamu secara satu per satu.

Namun jika kamu membeli alat yang otomatis maka akan mempercepat pendeteksian uang palsu kamu, maka akan semakin banyak lembaran yang terdeteksi dalam hitungan menit saja.

Membuat Lampu UV Pendeteksi Uang Palsu Sederhana

Apakah kita bisa membuat sendiri Money Detector dengan lampu UV? Tentu saja kamu bisa!

Karena lampu UV mudah kamu temukan di toko elektronik, hanya perlu sedikit modifikasi sehingga money detector kamu akan lebih mudah digunakan.

Kita coba yuk praktek membuat Money Detector sederhana di rumah!

Alat yang kamu perlukan adalah :

• USB Connector (male)
• LED UV
• dan Resistor nilai 100 Ohm.

Dari ketiga komponen diatas bisa dijelaskan secara singkat :

USB Connector Male

USB Connector mempunya 4 pin terminal, yang digunakan disini 2 terminal (pin) saja, pin kesatu (vcc) dan keempat (gnd).

Led UV (ultraviolet)

Led UV ini membutuhkan tegangan atau voltage agak besar dibandingkan dengan Led indikator biasa.

Hal ini dilakukan yaitu untuk bisa menyalakan led ini butuh setidaknya 3V sampai 3.4V.

Secara umum pin (kaki) led yang panjang mempunyai polaritas positif (+) dan yang lebih pendek mempunyai polaritas negatif (-).

Arus yang dibutuhkan oleh led UV sekitar 20 mA.

Resistor 

Resistor yang digunakan disini mempunyai nilai 100 Ohm.

Fungsi dari resistor (tahanan) dalam rangkaian detektor uang ini adalah membatasi kelebihan tegangan dari catu USB yaitu 5V menjadi sekitar 3V, dimana tegangan 3V ini akan digunakan untuk menyalakan LED UV.

Cara Membuat Lampu UV untuk Uang Palsu

Rangkai ketiga komponen di atas menjadi seperti gambar di bawah ini ya dan juga perhatikan dalam merakit atau menyolder.

Polaritas pin USB dan kaki-kaki (pin) dari LED USB harus benar, jika terbalik maka led tidak akan menyala.

Setelah dirangkai dengan baik dan benar, tinggal ditutup rakitannya dengan rumah USB-nya.

Alat detektor uang palsu sederhana dengan memakai 1 led UV telah selesai dirakit dan alat ini dioperasikan bisa menggunakan terminal USB yang ada pad Komputer PC, Laptop, power bank, ataupun alat elektronik lain yang memiliki port usb.

Mudah bukan? Teknik sederhana ini bisa membantu kamu terhindar dari uang palsu dan jika kamu melakukan pendeteksian uang palsu secara rutin kamu juga turut berpartisipasi menghentikan peredaran uang palsu.

Yuk kita mulai peduli dengan kejahatan-kejahatan kecil yang bisa merugikan banyak orang. Selamat mencoba ya!

Sekian informasi mengenai fungsi lampu ultraviolet untuk mendeteksi uang palsu, semoga bermanfaat ya!

Jangan lupa untuk membaca artikel bermanfaat lainnya di S-gala.com!

Download juga aplikasi S-gala.com di playstore handphone kalian untuk mendapatkan promo dan peluang bisnis menarik dengan potensi untung jutaan rupiah per bulan!

Atau segera hubungi CS kami untuk penjelasan lebih lanjut.