Kucing yang gemuk memang tampak lucu, tapi tahukah kalian bahwa kucing yang kegemukan atau termasuk obesitas bisa membahayakan kesehatan si kucing kesayangan lho!

Penelitian menunjukkan bahwa tingkat obesitas pada kucing telah meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut American Association of Feline Practitioners (AAFP), perkiraan bahwa sekitar 25-50% kucing peliharaan di Amerika Serikat mengalami obesitas. Jumlah ini mencerminkan adanya masalah yang cukup serius dalam populasi kucing domestik.

Namun, penting untuk dicatat bahwa persentase tersebut dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti lingkungan, jenis kelamin, usia, dan gaya hidup kucing tersebut.

==AS1==

Kucing yang hidup di dalam ruangan dan memiliki sedikit aktivitas fisik cenderung memiliki risiko obesitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan kucing yang hidup di luar ruangan dan lebih aktif secara fisik.

Obesitas pada kucing adalah masalah kesehatan yang serius, karena dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk diabetes, penyakit jantung, masalah sendi, dan penurunan kualitas hidup secara keseluruhan.

Penting untuk memantau berat badan kucing Anda dan memberikan perawatan yang tepat untuk mencegah dan mengatasi obesitas.

Berbagai Penyebab Kucing Mengalami Obesitas

Obesitas pada kucing dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:

Diet yang tidak seimbang

Memberi makan kucing terlalu banyak makanan berkalori tinggi atau memberi makanan manusia yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi kucing dapat menyebabkan peningkatan berat badan.

Jumlah makanan yang berlebihan

Memberi makan kucing terlalu banyak makanan atau memberi makan kucing secara bebas tanpa mengatur porsi dapat menyebabkan kucing mengonsumsi lebih banyak kalori dari yang dibutuhkan tubuhnya.

Kurangnya aktivitas fisik

Kucing yang tidak mendapatkan cukup latihan atau aktivitas fisik cenderung memiliki kelebihan berat badan. Kucing yang hidup di dalam ruangan tanpa kesempatan untuk berburu atau bermain sering kali kurang aktif.

==AS2==

Faktor genetik

Beberapa kucing mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk menjadi obesitas. Namun, faktor genetik ini tidak selalu menjadi satu-satunya penyebab dan masih perlu dikombinasikan dengan faktor lingkungan dan gaya hidup.

Kondisi medis

Beberapa kondisi medis seperti hipotiroidisme atau sindrom Cushing dapat menyebabkan peningkatan berat badan pada kucing. Jika kucing Anda memiliki penambahan berat badan yang tidak wajar atau tiba-tiba, penting untuk mengonsultasikan ke dokter hewan untuk mengecualikan kemungkinan penyebab medis.

Penting untuk memahami penyebab obesitas pada kucing agar dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengontrol berat badan mereka.

Bahaya Apa yang Bisa Dihadapi Kucing Obesitas?

Kucing obesitas dapat menghadapi beberapa masalah kesehatan serius. Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul akibat obesitas pada kucing:

Penyakit Jantung

Kucing yang kelebihan berat badan berisiko mengalami penyakit jantung.

Lemak yang terlalu banyak dalam tubuh dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, stres pada jantung, dan kerusakan pada struktur jantung.

Diabetes

Obesitas merupakan faktor risiko utama untuk pengembangan diabetes pada kucing.

Kondisi ini dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur gula darah, dan kucing mungkin memerlukan pengobatan seumur hidup untuk mengelola diabetesnya.

Masalah Pernapasan

Berat badan yang berlebihan dapat membebani sistem pernapasan kucing, membuatnya sulit bernapas dengan baik.

Kucing obesitas juga rentan mengalami sindrom obstruksi saluran napas atas (UPPER) yang dapat mengganggu pernapasan normal.

Masalah Sendi dan Tulang

Kucing obesitas menempatkan tekanan ekstra pada sendi dan tulangnya.

Hal ini dapat menyebabkan osteoarthritis atau peradangan sendi, yang menyebabkan rasa sakit, kekakuan, dan ketidaknyamanan pada kucing.

Gangguan Pencernaan

Kucing obesitas dapat mengalami gangguan pencernaan seperti konstipasi atau masalah hati.

Kelebihan lemak dalam tubuh dapat mempengaruhi fungsi organ pencernaan dan menyebabkan masalah pencernaan.

Penurunan Kualitas Hidup

Kucing yang obesitas cenderung memiliki penurunan kualitas hidup. Mereka mungkin kehilangan minat dalam bermain, menjadi kurang aktif, dan merasa lelah dengan cepat.

Hal ini dapat memengaruhi kebahagiaan dan kesejahteraan umum kucing.

Mengelola berat badan kucing dengan makanan seimbang dan rutin berolahraga sangat penting untuk menjaga kesehatan mereka.

==AS3==

11 Rekomendasi Makanan Diet untuk Kucing

Setelah mengetahui bahayanya obesitas bagi kucing, ada baiknya kalau kamu mulai coba memberikan makanan khusus untuk diet bagi si kucing kesayangan.

Kali ini S-gala.com akan memberikan 11 rekomendasi makanan diet kucing terbaik yang bisa kamu beli dengan mudah melalui link tombol yang tersedia di setiap produknya ya!

1. Hill’s Prescription Diet w/d

Makanan kucing Hills' kaya akan omega-6 untuk kesehatan kulit dan bulu.

Makanan kucing jenis ini didesain rendah protein untuk menjaga berat badan kucing tetap stabil. Sehingga, menurunkan risiko terkena obesitas pada kucing.

Ini juga dilengkapi L-carnitine, makanan kering ini dapat meningkatkan metabolisme lemak sehat untuk tubuh.

Selain itu, produk ini diperkaya dengan serat optimal untuk memperlancar sistem pencernaannya.

Kandungan antioksidan di dalamnya juga tinggi, lho!

==KW= Hill’s Prescription Diet w/d

2. Hill’s Science Diet Adult Light

Wet food, atau makanan basah, telah terbukti mampu mengurangi obesitas dan diabetes pada kucing dibandingkan makanan kering.

Pasalnya, beberapa makanan kering di pasaran mengandung filler yang tinggi kandungan lemaknya.

Jika kamu sedang berusaha mengendalikan berat badan simeong, Hill’s Science Diet Adult Light patut kamu pertimbangkan.

Makanan kaleng ini memiliki kalori yang rendah, tetapi kaya akan nutrisi yang dibutuhkan kucing.

==KW= Hill’s Science Diet Adult Light

3. Pro Plan Focus Adult Indoor Care

Kamu mungkin bertanya mengapa kucing dalam ruangan membutuhkan jenis makanan yang berbeda?

Alasannya adalah kucing dalam ruangan dapat rentan terhadap berbagai penyakit seperti obesitas dan masalah kencing.

Makanan kucing ini secara khusus diformulasikan untuk menghindari beberapa masalah tersebut.

Telah mengandung rendah kalori dan serat alami dari akar chicory, untuk membantu mencegah hairball.

==KW= Pro Plan Focus Adult Indoor Care

4. Wellness Complete

Wellness Complete adalah merek yang dikenal hanya menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi dalam produk-produk buatannya.

Makanan kucing dari Wellness Complete juga mengandung 30% protein dan 9% lemak.

Makanan kucing mereka juga mengandung glucosamine dan chondroitin, dua zat yang terbukti dapat meredakan sakit pada sendi.

Artinya, makanan dari Wellness tak hanya cocok untuk kucing yang obesitas, tetapi juga kucing yang sudah uzur.

Produk dari Wellness Complete memiliki kandungan serat tinggi, yang membuat kucing jadi lebih cepat kenyang.

Beberapa konsumen yang menggunakannya mengatakan bahwa merekini tak hanya mampu membantu mereka mengatasi masalah berat badan kucingnya, tetapi juga masalah alergi.

==KW=Wellness Complete

5. Halo Grain Free

Bahan makanan seperti jagung, gandum, dan nasi banyak disertakan dalam makanan kucing karena mengenyangkan dan murah.

Namun, kadang kucing kesulitan mencerna bahan makanan ini karena alergi atau masalah kesehatan lainnya.

Halo Grain Free, sesuai namanya, tidak mengandung serat-serat tersebut. Terbuat dari ikan salmon dan whitefish, makanan ini rendah kandungan lemak (hanya 12%).

Halo Grain Free adalah pilihan yang tepat untuk kucing alergi yang sedang dalam masa diet.

==KW=Halo Grain Free

6. Science Diet Perfect Weight

Masih dari keluaran brand Science Diet, makanan kucing dari Hill’s Science diet adalah salah satu merk makanan kucing berkualitas premium.

Makanan kucing ini menggunakan bahan-bahan bermutu sehingga baik untuk kesehatan kucingmu.

Produk ini memiliki berbagai macam varian seperti Perfect Weight, yang bisa membantu menjaga berat badan kucing kesayanganmu di angka yang ideal dan tetap sehat.

==KW=Science Diet Perfect Weight

7. Blue Buffalo Adult Healthy Living Weight Control

Berawal dari niat untuk mengatasi masalah kesehatan anjing peliharaannya, Bill Bishop kemudian mendirikan Blue Buffalo, produsen makanan sehat untuk anjing dan kucing.

Blue Buffalo Adult Healthy Living Weight Control adalah pilihan yang tepat bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan kucing peliharaan.

Dengan 30% protein dan hanya 9% lemak, Blue Buffalo memberikan nutrisi yang cukup tanpa kandungan lemak yang berlebihan.

Blue Buffalo juga menjamin bahwa tidak ada produk turunan ayam yang digunakan di dalamnya. Produk ini mendapatkan banyak ulasan positif dari owner-owner kucing yang tadinya obesitas.

Menurut mereka, kandungan nutrisi dari produk ini membantu mereka menurunkan berat badan dan menjaganya pada angka yang optimal.

==KW=Blue Buffalo Adult Healthy Living Weight Control

==AS4==

8. Twin Critters Codder Tots

Hanya karena kucing kamu dalam program diet, bukan berarti kamu harus berhenti memberikannya camilan.

Sesekali boleh kok. Snack dari Twin Critters ini terbuat dari 100% whitefish. Tidak ada kandungan atau zat lain di dalamnya.

Kandungan lemak dan kalorinya sangat rendah, jadi kamu tidak perlu khawatir dengan program diet si kucing.

==KW=Twin Critters CodderTots

9. PRO PLAN Weight Loss Salmon Tuna

Pro Plan Weight Loss Sterilised hadir dengan kemasan baru dan formula yang ditingkatkan untuk bantu menjaga kesehatan kucing dewasa yang sudah disteril maupun untuk bantu menurunkan berat badan kucing obesitas.

Makanan kucing ini dibuat dari ikan salmon dan tuna asli, lebih rendah lemak, dan diperkaya dengan Probiotik aktif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sekaligus menjaga kondisi kesehatan kucing kesayanganmu.

Makanan ini 31% lebih rendah lemak dan kalori untuk menjaga berat badan dan ada paduan nutrisi khusus untuk membantu menjaga kesehatan ginjal.

Mengandung L-karnitin untuk metabolisme lemak yang sehat & berbagai nutrisi untuk mendukung kesehatan persendian dan mobiltas yang baik.

Antioksidan yang tinggi terdapat dalam produk ini & terbukti secara ilmiah untuk pertahanan tubuh.

Mengandung nutrisi untuk rambut berkilau dan lembut & membantu menjaga kesehatan saluran kemih pada kucing yang sudah disteril yang cenderung mengalami feline lower urinary tract disease.

==KW=PRO PLAN Weight Loss Salmon Tuna

10. Temptations Tasty Chicken Cat Treats

Snack kucing berkalori rendah dengan rasa berlimpah.

Camilan ini mengombinasikan tipe pakan basah dan kering untuk menghasilkan snack yang renyah di luar dan lembut di dalam!

Snack Temptations kaya akan vitamin dan mineral agar kucing Anda mendapatkan gizi yang lengkap dan seimbang.

Varian rasanya pun banyak, lho. Ada rasa ayam, salmon, susu, dan lainnya. Terlebih lagi, kalori per buahnya bahkan tidak sampai 2 kalori.

Snack ini cocok sekali dijadikan sebagai reward untuk kucing indoor dan obesitas. Tempting sekali, ya!

==KW=Temptations Tasty Chicken Cat Treats

11. Orijen Cat

Nutrisinya lengkap, kucing akan tetap sehat hingga masasenja.

Bagi Anda yang memiliki lebih dari satu kucing denganberagam tahapan usia, cobalah produk ini.

Bahan bakunya diambil dari alam liar sehingga kandungan nutrisinya terjaga dengan baik.

Kandungan proteinnya yang lebih dari 40% membuat kucing Anda makan lebih sedikit sehingga mengurangi risiko terkena obesitas.

Kucing senior yang mulai malas bergerak dan terancam obesitas bisa diberi pakan ini. Kualitas protein premiumnya akan membuat kucing cepat kenyang sehingga nafsu makannya pun terkontrol.

Meski harganya relatif tinggi, kualitasnya tak akan mengecewakan.

==KW=Original Cat

Selalu Pastikan Menu Diet untuk Kucing Anda, dan Cek Rutin ke Dokter Hewan

Makanan diet dan perawatan medis yang tepat sangat penting untuk kucing yang menderita obesitas.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa hal ini penting:

1. Mengurangi risiko penyakit

Obesitas pada kucing dapat meningkatkan risiko penyakit serius seperti diabetes, masalah jantung, penyakit hati, dan masalah sendi.

Dengan memberikan makanan diet yang sesuai dan berkonsultasi dengan dokter hewan, Anda dapat membantu mengurangi risiko ini dan menjaga kesehatan kucing Anda.

2. Menurunkan berat badan yang berlebih

Makanan diet khusus untuk kucing obesitas umumnya memiliki kandungan kalori yang lebih rendah dan lebih rendah lemak.

Dengan mengatur asupan kalori dan nutrisi yang tepat, Anda dapat membantu kucing Anda menurunkan berat badan secara sehat dan terkontrol.

3. Menjaga tingkat energi yang seimbang

Diet yang tepat untuk kucing obesitas akan memastikan bahwa kucing mendapatkan nutrisi yang cukup namun tetap membatasi kalori.

Ini membantu menjaga tingkat energi yang seimbang dan mencegah kelelahan atau kelemahan yang berlebihan.

==AS5==

4. Pengawasan dan dukungan dari dokter hewan

Mengonsultasikan kucing Anda dengan dokter hewan sangat penting untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat dan memahami kondisi kesehatannya secara keseluruhan.

Dokter hewan dapat membantu menyesuaikan makanan diet, memberikan saran nutrisi, dan memberikan perawatan medis yang diperlukan untuk memastikan kucing Anda mencapai berat badan yang sehat.

Penting untuk diingat bahwa pengelolaan berat badan kucing obesitas membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Perubahan diet dan gaya hidup yang sehat harus dilakukan secara bertahap dan diawasi oleh dokter hewan.