Tips and Trik : Cara Menghilangkan Bekas Lakban dari Permukaan Benda, Dinding, dan Kaca
Harga lampu ekonomis
5w Rp 2.900
10w Rp 3.800
Lampu Kuning Rp 15.000 aja
Gabung jadi Agen kami sekarang
Hampir semua orang pernah menggunakan lakban, baik itu untuk keperluan rumah tangga, perbaikan benda, keperluan kantor, dll. Lakban ini memang benda yang super serbaguna, mudah digunakan, dan juga murah.
Kalian juga pasti seringkali mencari lakban dengan daya rekat yang kuat. Tujuannya tentu supaya lakban dapat merekat dengan baik di permukaan benda. Macam-macam jenis perekat lakban juga dapat kalian baca di >> variasi jenis perekat lakban
==AS1==
Tapi, pernahkah kamu mengalami masalah ini : ketika kalian mencabut lakban, rekatan dari lakban tersebut meninggalkan sisa-sisa lem di permukaan benda.
Sisa rekatan ini lengket, mudah tertempel oleh kotoran, dan menyebabkan permukaan benda jadi tampak jelek.
Apalagi jika kalian memakai lakban berwarna dan meninggalkan bekas warna lakban di permukaan.
Nah bagaimana cara terbaik untuk menghilangkan bekas lem lakban tersebut? Yuk kita bahas!
Gunakan cairan/larutan khusus untuk menghilangkan bekas lakban
Jika kalian risih melihat ada bekas lakban di permukaan, salah satu cara menghilangkan bekas hitam lakban atau bekas lakban lainnya adalah dengan menggunakan cairan khusus.
Ada beberapa cairan yang dapat digunakan untuk menghilangkan bekas stiker atau menghilangkan bekas lem lakban, yaitu:
- Larutan air sabun hangat
- Pasta deterjen dan soda kue
- Alkohol Isopropyl
- Minyak
- Cairan Goo Gone / Goo Off
- Cairan WD-40
==AS2==
Larutan air sabun hangat
Nah, cairan yang satu ini sangat mudah untuk dibuat. Cobalah menggunakan air hangat dicampur sabun.
Untuk permukaan seperti akrilik, plester, aspal, tembaga, enamel, kaca, linoleum, marmer, timah, dan semua yang terbuat dari vinyl, cara ini adalah yang paling ampuh. Air hangat akan melunakkan residu tersebut tanpa merusak permukaannya.
Pasta deterjen dan soda kue
Jangan menggunakan larutan sabun pada permukaan batu bata, granit, beton, batu kapur, teraso, atau ubin yang terbuat dari batu, karena malah akan meninggalkan residu yang lebih membandel untuk dihilangkan.
Untuk jenis permukaan berbahan batu, kalian bisa menggunakan campuran deterjen cuci baju dengan soda kue dan sedikit air sampai membentuk pasta. Kemudian sikat dengan lembut permukaan tersebut, lalu bilas dengan air hangat.
Alkohol Isopropyl
Alkohol yang digunakan adalah isopropyl alcohol/alkohol gesek (tidakmemiliki warna dan mudah terbakar). Ketika kalian menggosokkan alkohol ini ke residu rekatan, residu akan perlahan melunak dan kehilangan daya rekatnya.
Harganya memang agak mahal. Nah, gimana dong kalau tidak punya alkohol gesek?
Gampang, mintalah aseton ke ibu atau saudara perempuan kamu. Cara pakainya sama, tuangkan sedikit cairan ke bekas lem, lalu gosok permukaan secara perlahan.
Minyak
Minyak juga dapat menghilangkan bekas lem lakban dengan cukup baik. Minyak yang dimaksud adalah minyak goreng dan minyak kayu putih. Tuangkan minyak ke sisa lem yang lengket. Lalu gunakan kain bersih untuk menggosoknya secara perlahan.
Gosok terus sampai permukaan yang ditempeli stiker atau lakban benar-benar bersih dari lem.
==AS3==
Cairan Khusus Goo Gone
Jika alkohol gesek ataupun aseton tidak berhasil, ada produk komersial yang dapat menghilangkan bekas lem lakban seperti Goo Gone atau Goo Off. Kalian bisa membelinya secara online.
Membersihkan Sisa Lem Lakban dengan Cairan WD-40
Cairan yang satu ini lebih mudah didapatkan daripada Goo Gone. WD-40 juga cukup efektif untuk membersihkan sisa lem lakban.
Cara pakainya mudah; genggam kain dan rendam ke dalam WD-40. Selanjutnya gosokkan pada area rekatan residu.
Jikalau residu berjumlah banyak, kalian bisa menyemprotkan area residu tersebut dengan WD-40, baru setelah itu digosok menggunakan kain terry (bahan handuk).
Setelah menghilangkan bekas lakban, kalian wajib untuk membersihkan sisa-sisa WD-40 dengan air sabun supaya cairan ini tidak tersisa dan malah merusak permukaan benda.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Saat menggunakan cairan pembersih di atas - mau jenis apapun yang kalian gunakan - tetap ada beberapa hal yang penting untuk kalian perhatikan.
==AS4==
UJI dulu ya!
Uji dulu penghilang residu di area yang tidak terlalu mencolok, untuk memastikan tidak ada kerusakan atau reaksi kimia antara cairan pembersih dengan permukaan benda.
Apabila permukaan benda yang tertempel residu lakban terbuat dari kayu, permukaan yang dicat, dan permukaan mengkilap, ada risiko permukaan benda menjadi kusam atau warna (cat)-nya jadi hilang.
Jika setelah diuji ternyata tidak ada kerusakan pada permukaan, maka kalian bisa melanjutkannya ke seluruh area yang terkena residu lem lakban.
Lakukan dengan cepat!
Bayangkan lakban itu seperti plester luka. Apabila dilepaskan secara perlahan, akan menyebabkan lebih banyak rekatan yang tersisa. Sedangkan, apabila kita melakukan dengan cepat dan satu gerakan, sebagian besar residu lem akan ikut tercabut bersama lakban.
Namun teknik melepas dengan cepat ini, ideal dilakukan apabila lakban belum terlalu lama direkatkan ke permukaan tersebut.
Apabila sudah terlalu lama, harus dicabut dengan perlahan, karena menghindari kerusakan pada permukaan rekatan terutama seperti dinding yang bercat.
Cara yang dapat dicoba sebelum menggunakan cairan pembersih
Coba kikis residu sebelum menggunakan cairan pembersih!
Terkadang cairan pembersih dapat merusak beberapa permukaan benda.
Untuk menghilangkan bekas lakban pada lantai misalnya, kalian dapat mengikisnya perlahan.
Untuk mengikis sisa lem, dapat dilakukan dengan pisau tumpul.
Jika masih membandel juga, barulah coba gunakan cairan pembersih.
Cara menghilangkan bekas hitam dari lakban ini dapat kalian coba terlebih dahulu sebelum menggunakan langkah berikutnya.
Panaskan!
Sama seperti konsep air hangat, panas dapat membantu melunakkan perekat yang membandel tanpa merusak permukaan lantai atau dinding. Gunakan hair dryer / heat gun selama satu menit, akan menyebabkan perekat terlepas secara perlahan.
==AS5==
Berikan Tekanan!
Perekat konstruksi yang melekat pada batu, batu bata, beton, dan material keras lainnya, dapat dihilangkan dengan disemprot menggunakan air bertekanan tinggi atau dengan sandblasting.
Nah, berikut juga terdapat beberapa video mengenai tips & trik untuk menghilangkan bekas lakban :
Jadi, menghilangkan bekas lakban tidak sesulit itu, bukan?
Jika kalian berminat untuk menjadikan lakban sebagai sumber penghasilan, lihat-lihat saja di katalog kami atau hubungi CS di nomor di bawah yaa!