Macam -Macam Konektor/Sambungan Kabel Listrik
Harga lampu ekonomis
5w Rp 2.900
10w Rp 3.800
Lampu Kuning Rp 15.000 aja
Gabung jadi Agen kami sekarang
Salah satu barang yang diperlukan pada waktu kita membuat instalasi listrik adalah konektor/sambungan listrik.
Hal ini disebabkan karena di lapangan kadang terjadi perubahan-perubahan instalasi yang terkadang tidak bisa diprediksi pada saat tahap perancangan. Sambungan atau konektor juga sering digunakan pada kegiatan perbaikan instalasi, yang mana instalasi listrik yang lama diubah menjadi instalasi yang baru sehingga kabel yang lama perlu disambung.
Cara menyambung kabel listrik ada beberapa cara, yang mana pada prinsipnya kabel yang akan di sambung dililit sedemikian rupa sehingga tersambung dan satu sama lain menempel dengan kuat lalu selanjutnya kita isolasi bagian sambungan kabel tersebut.
Namun menyambung kabel akan lebih baik saat kita menggunakan sambungan kabel.
Namun ternyata macam-macam sambungan kabel juga beragam dan masing-masing memiliki fungsinya sendiri.
Jadi sebelum memasang sambungan kabel, tentunya kita harus memahami macam-macam sambungan kabel yang mau kita pasang.
Berikut ini adalah contoh konektor/sambungan kabel yang sering digunakan yang mana memiliki bentuk dan fungsinya sangat bermacam-macam.
==AS1==
Super Wire Connector
Sambungan kabel model super wire connector adalah jenis sambungan yang sangat mudah digunakan. Semudah apa?
Kita hanya perlu mengupas bagian ujung kabel dan selanjutnya bagian ujung yang sudah terlihat tembaganya di masukkan ke dalam lubang sambungannya sambil kita tekan klip-nya sehingga tembaga dapat masuk dan selanjutnya kita lepas klipnya, maka tembaga akan terkunci di dalam sambungan.
Apabila suatu saat nanti kita perlu membuka sambungan tersebut, kita tinggal menekan bagian pengunci kabelnya dan kita tarik keluar kabel tesebut.
Sambungan model seperti ini dapat digunakan pada kabel 0.5 mm – 3.5 mm (jenis kabel serabut ataupun tunggal).
==AS2==
Konektor/Sambungan Kabel Las Dop
Sambungan kabel yang cukup praktis selanjutnya adalah model sambungan kabel las dop seperti gambar di atas. Apabila kita menggunakan sambungan ini, kita hanya perlu mengupas bagian kulit kabel yang akan disambung dan selanjutnya memasukan ke dalam lubang las dopnya.
Apabila bagian kabel yang sudah kita kupas sudah masuk semua ke dalam lubang, maka kita tinggal memutar las dop-nya sekuat tenaga kita sampai dengan 2- 3 kali putaran atau lebih sesuai dengan kekuatan tangan kita.
Sambungan kabel las dop di pasaran tersedia dalam beberapa warna dan ukuran.
Untuk masalah warna, yang banyak tersedia di pasaran adalah warna:
- Abu-abu
- Merah
- Kuning
- Biru
Sebaiknya pada waktu kita menggunakan sambungan ini, disesuaikan dengan fungsi kabel yang disambungnya. Misalkan apabila kita menyambung kabel ground sebaiknya sambungan las dop yang digunakan adalah yang berwarna kuning. Atau apabila kabel phasa sebaik warna merah sedangkan untuk kabel netral adalah warna biru atau abu.
Untuk ukurannya, di pasaran tersedia 3 ukuran yaitu P1 untuk kabel 0,5 – 1 mm, P2 untuk kabel 1 - 1.5 mm, dan P3 untuk kabel 1.5 – 2.5mm.
==AS3==
Konektor Kabel Tube Tembaga
Sambungan kabel model yang lain adalah konektor/sambungan kabel tube tembaga seperti yang ada di gambar di bawah ini.
Sambungan kabel ini banyak digunakan di instalasi listrik industri yang menggunakan kabel -kabel yang cukup besar diameternya dan memerlukan sambungan yang lebih handal dibandingkan dengan sambungan kabel model yang lain.
Ukuran diameter sambungan kabel tube tembaga adalah minimal 10 mm2 dan maksimal 240mm2.
Untuk menggunakan sambungan ini perlu menggunakan alat bantu. Salah satu jenis alat bantu yang sering digunakan yaitu tang skun hidrolik seperti gambar di bawah ini.
Berikut ini petunjuk penggunaan alat press :
- Ujung kabel yang telah di kupas dimasukakkan ke dalam lubang sambungan.
- Pastikan semua bagian tembaga masuk ke dalam lubang sambungan seluruhnya.
- Siapkan alat bantu press-nya. Pastikan ukuran lubang di tang press sesuai dengan sambungan yang digunakan.
- Masukkan sambungan kabel ke lubang alat press, kita press satu sisi dahulu dari sambungan kabel, setelah selesai dan sambungan dipastikan kuat kita press sisi sambungan yang sebelahnya.
- Setelah kedua sisi sambungan di-press dan sambungan dipastikan baik, kita balut sambungannya dengan isolasi minimal 2 lapis.
==AS4==
Masih ada jenis-jenis konektor atau sambungan kabel listrik lainnya di pasaran. Jika kalian memiliki pertanyaan atau permintaan pembahasan mengenai jenis konektor kabel listrik lainnya, jangan lupa untuk mengisi kolom komentar di bawah ya!
Intip juga peluang bisnis menarik berpotensi untung jutaan rupiah per bulan terkait dengan alat-alat listrik dan lampu melalui kontak customer service kami.