Mengenal DVR CCTV
Harga lampu ekonomis
5w Rp 2.900
10w Rp 3.800
Lampu Kuning Rp 15.000 aja
Gabung jadi Agen kami sekarang
Salah satu alat yang tidak terpisahkan dari sebuah sistem CCTV adalah DVR.
Yuk kita kenalan lebih jauh dengan benda yang satu ini!
==AS1==
DVR CCTV
DVR atau kepanjangannya adalah Digital Video Recorder merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk menangkap sinyal gambar yang dikirimkan oleh kamera CCTV.
Gambar yang diterima lalu dikonversi dan disimpan dalam bentuk digital, sehingga penggunanya dapat memutar kembali atau mentransfer gambar atau video yang telah disimpan untuk ditampilkan melalui DVR ke monitor atau ke perangkat lain seperti komputer atau handphone.
DVR CCTV sendiri menyimpan gambar ke media penyimpanan seperti harddisk, memory card, tape magnetic, cloud server, dll. Sehingga dapat dikatakan sistem CCTV tidak akan dapat berjalan tanpa adanya DVR.
Secara umum sebuah alat DVR dapat menghandle beberapa kamera CCTV sekaligus, mulai dari 4, 8, dan 16 channel.
Angka-angka tersebut adalah banyaknya channel kamera yang dapat dipasangkan pada DVR.
Bagaimana jika kebutuhan kameranya lebih dari 16 channel?
Maka DVR CCTV yang harus digunakan harus lebih dari 1 untuk mengakomodir kebutuhan kameranya. Hal ini berbanding lurus juga dengan harganya, semakin banyak channel kamera yang dapat dihandle, maka harga DVR CCTV juga semakin tinggi.
==AS2==
Fitur DVR CCTV
Fitur Pemutar Ulang / Replay
Salah satu fitur terpenting yang akan sering digunakan oleh penggunanya adalah fitur pemutar kembalinya (replay) dari hasil rekaman yang tersimpan.
DVR yang berkualitas tentunya harus dapat melakukan pemutaran kembali berdasarkan event, waktu dan kamera, serta dapat menampilkan hasil rekaman yang baik.
==AS3==
Berapa Lama Rekaman Tersimpan di DVR CCTV?
Untuk panjang rekaman yang dapat disimpan sendiri bergantung pada besarnya media penyimpanan yang digunakan, semakin besar media penyimpanan yang digunakan maka rekaman yang dapat disimpan akan lebih lama mulai dari berminggu-minggu sampai berbulan-bulan.
Selain itu, hasil rekaman dapat dipindahkan ke media penyimpanan lain seperti flash disk atau CD/DVD yang dapat digunakan sebagai bukti atau ditayangkan di media lain.
Fitur Multiplexing
Fitur lainnya yang tak kalah penting juga adalah multiplexing, dengan fitur ini penggunanya memungkinkan untuk dapat memonitor beberapa kamera sekaligus dengan split screen secara simultan.
Fitur Konektivitas Internet
Beberapa DVR CCTV juga sudah dilengkapi dengan konektivitas ke jaringan Internet seperti LAN atau Wi-Fi, sehingga penggunanya dapat memonitor dari tempat lain secara real time.
==AS4==
Jenis-jenis DVR
Selain DVR CCTV konvensional yang sudah kita kenal, dalam perkembangannya ada beberapa jenis DVR lainnya yang digunakan, diantaranya:
1. NVR (Network Video Recorder)
NVR adalah alat perekam berbasis network atau jaringan komputer yang digunakan untuk menangkap dan merekam hasil gambar yang dikirimkan oleh IP Camera (digital camera).
Dengan kata lain, NVR ini adalah DVR-nya IP camera dan hanya digunakan untuk IP camera.
Fitur lainnya mirip dengan DVR CCTV yaitu hasil rekaman dapat diakses via jaringan Internet sehingga memungkinkan monitoring dilakukan secara jarak jauh melalui perangkat lain.
2. HD-SDI (High-Definition Serial Digital Interface) DVR
HD-SDI DVR CCTV adalah sebuah perangkat yang digunakan sebagai alat perekam video untuk kamera HD-SDI.
DVR ini tidak mendukung kamera CCTV analog dan secara spesifik hanya didesain untuk kamera jenis HD-SDI.
Perangkat kerasnya tersedia cukup terbatas dipasaran kebanyakan hanya 4 dan 8 channel saja, meskipun ada yang support sampai dengan 16 dan 32 channel.
3. HD-CVI (High-Definition Video Composite Interface) DVR
DVR ini dikembangkan oleh merk CCTV yang cukup dikenal yaitu Dahua.
Sama halnya dengan HD-SDI, DVR ini juga hanya didesain untuk kamera jenis HD-CVI yang mana kamera jenis ini mampu mengirimkan kualitas video definisi tinggi melalui kabel dengan standard RG59 Siamese.
4. HD-TVI (High-Definition Transport Video Interface) DVR
DVR CCTV jenis ini didesain hanya untuk kamera jenis HD-TVI.
Kamera jenis ini merupakan produk terbaru yang dikeluarkan oleh TechPoint pada tahun 2012 untuk mengatasi berbagai keterbatasan yang dimiliki oleh kamera HD-SDI.
5. HVR (Hybrid Video Recoder)
HVR dapat menerima sinyal gambar dari kamera CCTV analog maupun digital (IP Camera) sehingga dengan dengan DVR ini penggunanya dapat secara fleksibel menggunakan kamera analog maupun digital.
6. Smart DVR CCTV
Teknologi DVR ini dikeluarkan oleh Calion yang mana smart DVR ini dapat menyimpan dari 4 jenis kamera yang berbeda yaitu kamera HikvisionTurbo, TVI, AHD, Analog dan IP camera.
Jadi dapat dikatakan smart DVR ini merupakan gabungan dari beberapa jenis DVR dan tersedia 4-16 channel.
Dan sama halnya dengan DVR lainnya juga, hasil rekaman dari DVR ini dapat diakses dari perangkat lain melalui jaringan internet.
==AS5==
Wah, menarik ya!
Jangan lupa untuk mampir ke artikel lain hanya di blogpost S-gala.com untuk mendapatkan banyak informasi menarik lainnya.
Dan dapatkan juga peluang bisnis menarik berpotensi untung jutaan rupiah per bulan dengan modal mulai dari NOL RUPIAH lewat kontak WA CS kami!